Konstruksi Komunitas Kampus Terhadap Mahasiswi Bercadar Di Universitas Sriwijaya Indralaya


Abstract: 171 / Abstract: 103 / Abstract: 0

Authors

  • Puji Rahayu Universitas Sriwijaya
  • Ridhah Taqwa Universitas Sriwijaya

DOI:

https://doi.org/10.47753/je.v4i1.74

Keywords:

Community, Veil, Social Construction

Abstract

This study examines the process of the formation of campus community construction of veiled female students by using a social construction approach from Peter L. Berger and Thomas Luckmann. The method used is qualitative with data collection techniques such as observation, interviews, and documentation. The research informants were selected purposively as many as eleven people, consisting of two lecturers, two employees, and seven students of Sriwijaya University. The results of this study indicate that the campus community construction of veiled female students can be known through three stages. First, externalisation is the process by which individuals in the campus community capture outside influences related to the use of the veil. Secondly, objectivation,  individuals in the campus community view the use of the veil as a form of respecting human rights. Third, internalisation takes the form of a subjective dimension of the campus community as meaning. Through primary and secondary socialisation, this study obtained four-campus community constructions of veiled female students, namely freedom in democracy, a form of servant obedience to God, religious bigotry, and violation of communication ethics.

Author Biographies

Puji Rahayu, Universitas Sriwijaya

Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Ridhah Taqwa, Universitas Sriwijaya

Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

References

Asmawi, Mohammad. 2003. Islam Sensual Membedah Fenomena Jilbab Trendi. Yogyakarta: Darussalam.

Bahtiar, Deni Sutan. 2009. Berjilbab dan Tren Buka Aurat. Yogyakarta: Mitra Pustaka.

Berger, Peter, dan Luckmann, Thomas. 2013. Tafsir Sosial atas Kenyataan. Jakarta: LP3ES.

Bungin, Burhan, 2008. Sosiologi Komunikasi, Konstruksi Sosial Media Massa. Jakarta: Kencana,

Bungin, Burhan. 2012. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial lainnya. Edisi Kedua. Cetakan Keenam. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Denzin, Norman K dan Lincoln, Yvonna S. 2009. Handbook Of Qualitative Research. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Huberman, dan Miles. 2014. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Universitas Indonesia.

Shihab, M. Quraish. 2004. Jilbab: Pakaian Wanita Muslimah (Pandangan Ulama Masa Lalu dan Cendekiawan Kontemporer). Jakarta: Lentera Hati

Sufian bin Fuad Baswedan. 2013. Samudera Hikmah Dibalik Jilbab Muslimah. Jakarta: Pustaka Al-Inabah

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Syani, Abdul. 2013. Sosiologi dan Perubahan Masyarakat. Bandar Lampung: Pustaka Jaya

Soekanto, Soerjono. 2010. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers,

Sumber Jurnal:

Amalia, S. 2013. "Konstruksi Identias Muslimah Bercadar." Jurnal FISIP Universitas Jember (UNEJ), 3, 1 – 10.

Dwi R. 2017. "Jiwa-jiwa Tenang Bertabir Iman: Studi Fenomenologi pada Mahasiswi Bercadar di Universitas Negeri Umum Kota Yogyakarta. Jurnal Psikologi, 7, 3 – 18.

Khamdan Q. 2013. "Makna Penggunaan Cadar Mahasisw iInstitut Keislaman Abdullah Faqih (INKAFA)". Jurnal Hukum Islam, 3, 50 – 60.

Ratri L. 2011. "Cadar, Media dan Identitas Perempuan Muslim." Jurnal Sosiologi, 39, 20 – 30.

Mutiara S. 2016. "Konstruksi Makna Cadar oleh Wanita Bercadar Jamaah Pengajian Masjid Umar bin Khattab Kelurahan Delima Kecamatan Tampan Pekanbaru," Jurnal Sosiologi. 3, 15 – 25.

Ngangi, C. R. 2011. "Konstruksi Sosial Dalam Realitas Sosial." Jurnal Sosiologi, 7, 14-19.

Rahmawati. 2016. "Konstruksi Wacana Kesetaraan Gender Dan Ketimpangan Budaya Perempuan Bercadar Dalam Novel Akulah Istri Teroris Karya Abidah El Khalieqy." Jurnal Sosiologi, 5, 30 – 38.

Indra T. 2015. "Persepsi Masyarakat Tentang Perempuan Bercadar Makassar." Jurnal Pendidikan Sosiologi, 3, 23 – 29.

Wiga R. 2016. "Profil Wanita Bercadar (Studi Kasus Wanita Salafi di Kelurahan Tangkerang Timur Kecamatan Tenayan Raya Kota Pekan Baru)", Jurnal Sosiologi. 3, 14 – 19.

Yunus, Mahmud. 2007. Kamus Arab-Indonesia. Jakarta: Haida Karya Agung.

Sumber Internet

Hambali. 2017. “Rektor Larang Mahasiswa Bercadar di Kampus, Mahasiswi: Kami Tertekan secara Psikologis†(online), https://m.okezone.com. Diakses pada tanggal 29 Februari 2018.

Inge, Nefri. 2015. “Menghilang, Mahasiswi Unsri ini Diduga Direkrut ISIS†(online), https://m.liputan6.com. Diakses pada tanggal 28 Maret 2018

KBBI. “Cadarâ€. http://kbbi.web.id/cadar. Diakses pada tanggal 28 Januari 2018.

LDK Al-Kahfi Universitas Kuningan. 2013. "Definisi Jilbab, Kerudung, Hijab, Purdah, dan Cadar. www.uniku.ac.id. Diakses 28 Mei 2018.

Makinudin. 2018. “Wakil Rektor 3 Unsri, Belum Ada Aturan Pelarangan Bercadar di Unsri†(online). http://m.gelorasriwijaya.com. Diakses pada tanggal 25 april 2018.

Mardinata, S. L. 2015. "11 negara yang melarang penggunaan hijab." Liputan6. http://citizen6.liputan6.com.

Rijal, A. 2016. "Anggota DPR Mesir Menyebut Cadar Tradisi Yahudi, Bukan Islam." Tempo. https://m.tempo.co/read/news/2016/03/10/.

Suara Nasional. 2016. "Muslimah Bercadar Dapat Diskriminasi Melebihi LGBT, Ulil JIL Cs hanya diam. www.suaranasional.com.

Suyuti, M. 2014. "Cadar Bukan Pakaian Muslimah." Tribun Timur. http://makassar.tribunnews.com.

Downloads

Additional Files

Published

2019-05-30

Issue

Section

Articles